• Kontak
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Sabtu, 17 April 2021
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
SUBSCRIBE
BidikUtama.com
  • Beranda
  • Berita Mahasiswa
  • Sudah Tahukah?
  • Akademik
    • Opini
  • Inspirasi
    • Sosok
    • Usaha Mahasiswa
  • Jalan-Jalan
  • Beranda
  • Berita Mahasiswa
  • Sudah Tahukah?
  • Akademik
    • Opini
  • Inspirasi
    • Sosok
    • Usaha Mahasiswa
  • Jalan-Jalan
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
BidikUtama.com
BerandaAkademikOpini

72 Tahun Merdeka, Pendidikan Tak Jua Merata

oleh Redaksi Bidik Utama
12 Agu. 2017
pada Opini
0
72 Tahun Merdeka, Pendidikan Tak Jua Merata

gambar: net.

98
DILIHAT
Bagikan
IKLAN

Bidikutama.com-Ketika aku mendengar tentang Pendidikan dan mendengar sebuah kata Indonesia Mengajar Hatiku terbesit membelah tak merana, tak kusadari bahwa pendidikan di tempat aku menimba ilmu berbanding terbalik dengan pendidikan yang jauh di pelosok negeri ini. Indonesiaku sudah 72 tahun kita memperingati Kemerdekaan, namun mengapa pendidikan yang menjadi acuan perubahan suatu bangsa telah lalai terhadap masyarakat yang tinggal di pelosok negeri ini.

 

Pendidikan adalah hal yang luar biasa yang bisa membuat hati , jiwa dan ragaku tersentuh hingga meluluh. Karena pendidikan lah Indonesia bisa merdeka. Bukankah kita sadari perubahan pola pikir masyarakat pada masa penjajahan berubah drastis ketika pendidikan telah memasuki jiwa setiap insan masyarakat indonesia. Hingga timbulah para tokoh-tokoh cendikiawan yang mampu memerdekakan dirinya sendiri dan mempunyai daya kritis yang bisa mempengaruhi masyarakat indonesia untuk berjuang memerdekakan Indonesia.

 

Namun aku mempunyai pertanyaan besar untuk negeriku? Sudah 72 tahun Indonesia memperingati Kemerdekaannya. Tapi, mengapa sampai saat ini di arus globalisasi yang kuat dan pertumbuhan pendidikan sekolah SD di perkotaan makin banyak , sekolah SD IT makin makmur , SMP dan SMA di jakarta bahkan dari urutan 1 sampai ada juga hingga urutan ratusan. Bahkan perguruan tinggi di setiap Provinsi hampir mempunyai perguruan tinggi yang paling terkenal seantero indonesia. Bukankah setiap tahunya setiap perguruan tinggi selalu saja mencetak para sarjana guru yang siap menjadi lentera perubahan untuk Indonesia? Tapi mengapa sampai saat ini Pendidikan di pelosok negeri masih jauh sangat dibanding pendidikan yang bisa kita rasakan yang hidup ditengah-tengah kota.

 

Aku merasakan bahwa saat ini ibu pertiwi sedang menangis, menangis melihat negeri ini lupa bahwa pendidikan adalah hak setiap bangsa termasuk masyarakat Indonesia yang ada di pelosok negeri. Hal itu ditekankan dengan Pembukaan UUD 1945 secara tegas menyatakan bahwa salah satu tujuan Negaram Republik Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Penjabaran dari tujuan tersebut telah tercantum pada`pasal 31 ayat (1) yang menyebutkan “Tiap-tiap warga Negara berhak mendapatkan pengajaran” dan ayat (2) menyebutkan “Pemerintah mengusahakan dan meyelengarakan satu sistem pengajaran nasional yang diatur dengan Undang-undang”.

 

Maka dari itu aku , kamu , dan para pemuda lainnya mari sama sama berusaha dan berjuang untuk bisa membantu agar pendidikan di Pelosok Negeri ini bisa merata.

Ditulis oleh : Rafli Maulana

Pendidikan Sejarah Untirta 2015

editor: nadiyah

Tag:#pendidikanhari merdekaIndonesiaindonesia merdekapotret pendidikan
IKLAN

BERITA TERKAIT

Fakta dalam Pemira Untirta 2020

Fakta dalam Pemira Untirta 2020

24 Mar. 2021
739
BEM KBM Mungkin Kerja Senyap dalam Tuntut Keringanan UKT

BEM KBM Mungkin Kerja Senyap dalam Tuntut Keringanan UKT

5 Feb. 2021
333
Pos Selanjutnya
Faperta Refleksikan Hari Bahari dan Hari Tani Nasional

Faperta Refleksikan Hari Bahari dan Hari Tani Nasional

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN

Rekomendasi

Penundaan UKT Diterima, 222 Mahasiswa KRS Manual

Catat! Ini Kuota PMB Untirta 2021

2 bulan yang lalu
293
Gandeng GNI-AJI, Prodi Ilmu Komunikasi Adakan Pelatihan Cek Fakta

Gandeng GNI-AJI, Prodi Ilmu Komunikasi Adakan Pelatihan Cek Fakta

3 bulan yang lalu
124

Berita Populer

Rektor Tetapkan Pembaharuan Jam Kerja di Bulan Ramadhan

Rektor Tetapkan Pembaharuan Jam Kerja di Bulan Ramadhan

13 Apr. 2021
266
Resmi Dilantik, Presma-Wapresma Siap Mengemban Tugas

Resmi Dilantik, Presma-Wapresma Siap Mengemban Tugas

10 Apr. 2021
94
Ketua DPM FH Resmi Terpilih, Begini Harapannya

Ketua DPM FH Resmi Terpilih, Begini Harapannya

14 Apr. 2021
84
Mahasiswa Tanggapi Kebijakan Larangan Mudik

Mahasiswa Tanggapi Kebijakan Larangan Mudik

16 Apr. 2021
56
Ditjen Dikti Luncurkan KMMI, Apa itu KMMI?

Ditjen Dikti Luncurkan KMMI, Apa itu KMMI?

15 Apr. 2021
42
Keunikan Adat Suku baduy

Keunikan Adat Suku baduy

14 Mei. 2018
1.8k

Komentar Terkini

  • Indah pada Tutup Kolom Komentar, KPUM Menuai Tanggapan Mahasiswa
  • Rina Fitriana pada KPUM Universitas Angkat Bicara soal Tudingan Tak Berintegritas
  • Daniel Z. pada WD III FT Apresiasi Mahasiswi Teknik Kimia Raih Emas
  • Abdul Jarib pada Wawancara Eksklusif Teman Indekos Almarhum Fadli, Bahas Kronologi Kasus
  • vierza besary pada Wawancara Eksklusif Teman Indekos Almarhum Fadli, Bahas Kronologi Kasus
IKLAN
IKLAN

BidikUtama.com

Redaksi Bidik Utama menerima karya berupa cerpen, opini, dan resensi. Karya disertai identitas pengirim berupa nama dan asal instansi/Universitas. Karya yang telah masuk menjadi milik redaksi. Dikirim melalui email ke redaksi@bidikutama.com

Kategori

  • Akademik
  • Berita Mahasiswa
  • Inspirasi
  • Jalan-Jalan
  • Opini
  • Sosok
  • Suara Kita
  • Sudah Tahukah?
  • Tentang Bidik Utama
  • Usaha Mahasiswa
  • Kontak
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© Bidik Utama 2013-2020. Hak Cipta dilindungi undang-undang. ❤️ by Awan Studio

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • Berita Mahasiswa
  • Sudah Tahukah?
  • Akademik
    • Opini
  • Inspirasi
    • Sosok
    • Usaha Mahasiswa
  • Jalan-Jalan

© Bidik Utama 2013-2020. Hak Cipta dilindungi undang-undang. ❤️ by Awan Studio