Bidikutama.com – Pada era digital saat ini, sebuah fenomena dengan istilah “Revenge Porn” semakin sering terdengar oleh masyarakat dan menjadi ancaman privasi serius bagi seorang individu. Sebenernya apa itu fenomena aksi kejahatan digital Revenge Porn dan apa saja dampaknya bagi korban? (29/5).
Dilansir dari idntimes.com dijelaskan oleh Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan menyebutkan bahwa revenge porn sebagai malicious distribution atau penyebaran konten yang merusak reputasi seseorang secara digital dengan motif balas dendam atau merugikan korban.
Revenge Porn tidak hanya disebarkan oleh mantan pasangan atau seseorang terdekat saja, melainkan bisa hacker atau peretas yang mencuri data korban. Perilaku ini juga dikenal sebagai pornografi non-konsensual, karena dalam banyak kasus para pelaku melakukan revenge porn bukan hanya untuk balas dendam atau perasaan negatif terhadap korban, melainkan untuk menyuap korban dan keuntungan finansial pelaku.
Revenge porn sangat berdampak negatif terhadap kehidupan korban baik secara fisik maupun mental dan emosional mereka. Korban harus menghadapi konsekuensi pribadi dan psikologis jangka panjang, karena foto atau video yang disebarluaskan dapat terus menghantui mereka seumur hidup.
Dampak negatif bagi psikologis dan emosional korban revenge porn sering mengalami depresi dan trauma yang terus-menerus. Korban mungkin menderita gangguan Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD), gangguan kecemasan dan suasana hati. beban ini bisa berlangsung lama dan berdampak serius pada kehidupan sehari-hari mereka.
Setelah mengetahui revenge porn dan dampak buruknya, ingatlah untuk tidak menyalahkan, mempermalukan, atau menghina korban. Selain itu, kita juga harus berusaha mencegah penyebaran foto atau video korban di Internet dengan tidak ikut menyebarkannya.
Penulis : Adzika/BU
Editor : Tebi/BU