Bidikutama.com – Wakil Dekan (WD) III Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Akhmadi resmi terpilih menjadi Dekan FEB Periode 2019-2023 pada Rabu (6/11). Terkait hal ini, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FEB turut memberikan catatan. (7/11)
Ketua Umum (Ketum) BEM FEB, Fatahul Umam menilai bahwa FEB seharusnya lebih mempersiapkan mitra-mitra untuk kepentingan mahasiswa. “Yang saya harapkan adalah bukan lagi mengedepankan hal di internal kampus. Kenapa? Seharusnya FEB mempersiapkan mitra-mitra baik perusahaan atau yang lainnya. Mahasiswa perlu itu, jejaring alumni itu penting juga,” katanya.
“Ditambah alumni-alumni FEB sudah banyak yang luar biasa di luar sana, tinggal pengelolaan dari internal FEB-nya aja, saya rasa itu yang perlu ditekankan,” katanya lagi.
Umam, sapaannya, juga berharap agar Dekan baru mampu mengoptimalkan pengawasan terhadap jajaran-jajaran di bawahnya seperti kepala jurusan (kajur) dan pegawai lainnya.
“Khususnya kajur dan pegawai lainnya yang berada di bawah naungan FEB (untuk) lebih di kontrol lagi, jangan ada keresahan dari mahasiswa (yang) timbul dari kajur dan pegawai lainnya,” pungkasnya.
“Juga FEB harus bisa membuka ruang magang mahasiswa semester akhir baik untuk D3 maupun S1,” tutup mahasiswa jurusan Akuntansi angkatan 2016 itu.
Secara terpisah, Diqbal Satyanegara selaku Ketua Panitia Pemilihan Dekan (Pildek) FEB Periode 2019-2023 menuturkan, akan ada sejumlah pekerjaan besar yang dihadapi oleh Dekan Terpilih, salah satunya meningkatkan akreditasi di lingkup FEB.
“PR besar menanti, bagaimana meningkatkan akreditasi yang mungkin dari B bisa ke A, dan yang sudah A bisa Internasional, itu target kita. Kita harap dari dinamika politik ini bisa menghasilkan sinergi, sinerginya positif, pembangunan bareng ke arah sana. Dan saat ini sinergisitasnya sudah terbentuk sih, sudah keliatan,” tuturnya.
Untuk diketahui, hasil penghitungan perolehan suara Calon Dekan FEB Periode 2019-2023 ialah sebagai berikut: Akhmadi sebanyak 18 suara, Elvin Bastian sebanyak 2 suara, dan Imam Abu Hanifah sebanyak 5 suara.
Reporter: Eva, Vidya/BU
Penulis: Ulfatun, Windy/BU
Editor: Thoby/BU
