Bidikutama.com – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Banten bekerja sama dengan Untirta Press melangsungkan kegiatan pelatihan menulis untuk eks pengguna narkoba yang sudah direhabilitasi, di Hotel Le Semar, Kota Serang, Rabu (2/9).
Pelatihan menulis ini bertujuan sebagai alat kampanye baru untuk menjauhi narkoba, meningkatkan life skill, dan dalam rangka menumbuhkan jiwa mandiri bagi setiap individu. Diharapkan peserta pelatihan menulis ini mampu menuliskan kisah hidupnya dan menerbitkan buku.
Kepala BNNP Banten, Brigjen (Pol) Tantan Sulistyana, mengatakan, penyebaran narkoba saat ini sangat riskan terjadi di wilayah pantai timur melalui perairan Indonesia-Malaysia dan pantai barat, yakni Sumatera-Banten, dengan berbagai cara.
Maka dari itu, BNN terus berupaya mencegahnya. Di sisi lain, BNN juga berupaya mencegah penyebaran dan memberdayakan orang-orang yang pernah kecanduan narkoba untuk mandiri dan meningkatkan keahlian mereka dalam bidang menulis.
“Kita harapkan mereka bisa berbagi pengalaman dengan cara menulis, nanti tulisan ini akan dibukukan dari hal yang pernah dialami, sehingga ini juga bisa menjadi pilihan pada pola kampanye baru 100 persen hidup bebas dari narkoba,” bebernya.
Direktur Untirta Press, Firman Hadiansyah, mengungkapkan, menulis bisa menjadi sebuah terapi, serta memberikan kenangan dan efek yang tak lekang oleh waktu.
Dari sebuah tulisan, lanjut Firman, bisa memberikan motivasi dan pelajaran bagi siapa saja yang membacanya.
“Saya terkesima dengan kisah-kisah yang dialami oleh rekan-rekan (peserta pelatihan -red), sehingga akan sangat luar biasa jika itu dituliskan. Tidak kalah dramatis dengan cerita dalam sinetron-sinetron yang ada di televisi, malah ini lebih spesial karena dari kisah nyata,” ujarnya.
Salah seorang peserta pelatihan, Ruben Aunisuni, mengatakan, perlu dedikasi tinggi untuk menyelesaikan penyebaran narkoba.
“Saya pribadi, seperti yang sudah disampaikan Pak Kepala BNNP, untuk menyelesaikan masalah narkoba perlu dedikasi atas dasar sebuah kasih untuk bisa menolong mereka yang sedang disesatkan menghancurkan masa depan,” pungkasnya.
“Saya pun sangat senang dengan adanya pelatihan ini, sehingga saya bisa menumpahkan pengalaman yang pernah saya alami,” tutup Ruben.
Penulis : Rara/BU
Editor : Thoby/BU