Bidikutama.com – Sejumlah mahasiswa Fakultas Teknik (FT) dan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengeluhkan ketidaknyamanan dan kurang layaknya kantin belakang (kabel), Kampus B Untirta. Bahkan, timbul pertanyaan apakah kondisi kabel Kampus B sudah mencerminkan kampus yang memiliki akreditasi A? (28/2)
Dari beberapa pernyataan mahasiswa FT, banyak meja makan yang tidak difasilitasi dengan kursi, serta tak sedikit juga yang justru sudah patah. Akibatnya, banyak mahasiswa yang kebingungan mencari tempat duduk, dan bahkan sering terjadinya peristiwa jatuhnya mahasiswa dari kursi oleh karena kursi yang sudah mulai rusak.
Adapun salah satu tanggapannya berasal dari Yusril Hadi Ramadhon, mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS), yang mengatakan bahwa sudah banyak korban akibat tidak layaknya sejumlah kursi kantin
“Jangan salah, kursi itu sudah banyak memakan korban. Dari beberapa pelanggan dan konsumen yang makan di sana terkendala atau mengalami musibah jatuh karena emang kursinya tidak layak,” ujarnya.
Tak hanya itu, dari segi struktur bangunannya, Yusril juga menyebut bahwa sudah waktunya kabel, Kampus B, diagendakan untuk direnovasi. “Sudah seharusnya direnovasi, silakan cek saja struktur kayu (yang) sudah melendut semuanya, tidak lurus sebagaimana harusnya struktur kayu yang ada, dari setiap sambungannya pun, kayu harus sudah diganti, dan juga lapuk,” katanya.
Yusril juga mengatakan bahwa kondisi kabel, Kampus B, yang seperti ini tidak mencerminkan dengan Untirta yang sudah menyandang sebagai kampus dengan akreditasi A.
Selanjutnya, tanggapan juga datang dari Ketua Lembaga Semi Otonom (LSO) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK, Fariz Ath-Thaariq Shalih. Menurut Fariz, tidak adanya wastafel di kabel, Kampus B, apabila ditinjau dari segi kesehatan, maka akan memicu timbulnya penyakit. Selain itu Fariz juga mengaku sering mencium aroma tidak sedap karena saluran air yang terhambat.
“Dari segi kesehatan, di situ tidak terlihat wastafel cuci tangan, itu padahal sangat vital banget, penting banget adanya wastafel, karena awal dari penyakit dari tangan dulu, kalo misalnya makan yang kurang bersih akan menyebabkan penyakit yang lain. Terus di situ juga, saluran airnya kurang lancar, sering sekali ada aroma tidak sedap yang mengganggu makan di situ,” ungkapnya.
Di akhir, Fariz berharap fasilitas di Untirta bisa mencerminkan kampus yang terakreditasi A. “Dengan akreditasi A dan UKT yang cukup mahal, bisa ditingkatkan lagilah dari segi fasilitas, terutama kantin, karena itu cukup penting juga bagi kegiatan mahasiswa,” tutupnya.
Reporter: Yovi/BU
Penulis: Aira, Yovi/BU
Editor: Rara/BU
