Bidikutama.com – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan informasi, hal ini juga beriringan dengan maraknya jenis kejahatan, salah satunya Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO). Apa saja yang tergolong KBGO? Simak ini!
Sebagian besar korban KBGO merupakan perempuan namun tidak menutup kemungkinan bahwa laki-laki juga menjadi korban. Dalam satu sisi, perkembangan teknologi dapat membuka ruang untuk terjadinya KBGO.
Dilansir dari Milenialis.id, berikut 8 bentuk yang bisa kamu kenali.
1. Trolling
Kekerasan atau pelecehan berupa penghinaan, makian, candaan, dan/atau komentar yang bermuatan seksis atau menyerang ketubuhan dan seksualitas, dalam rupa kata maupun gambar baik secara terbuka (ruang publik di internet) maupun secara tertutup atau pribadi (direct message atau private message).
2. Revenge Porn
Kekerasan yang terjadi ketika pelaku menyebarkan foto atau video intim korban tanpa persetujuan pihak yang bersangkutan.
3. Online Stalking
Kekerasan berupa penguntitan atau pengawasan di ranah digital dengan tujuan membuat tidak nyaman, bahkan lebih jauh untuk melakukan tindakan kekerasan secara langsung.
4. Tech-Enabled Surveil Lance
Kekerasan berupa pengawasan dengan menggunakan teknologi digital (aplikasi atau software).
5. Doxing
Kekerasan berupa penyebaran informasi personal, seperti nama, alamat rumah, sekolah, tempat kerja, nomor telepon, no. identitas (misalnya KTP), informasi tentang keluarga, status kesehatan, dan informasi personal lainnya.
6. Sextortion
Kekerasan berupa pembuatan akun atau profil palsu oleh pelaku, yang seolah milik seseorang (korban), yang digunakan untuk mengunggah konten-konten ofensif, provokatif, subversif, ataupun seksual dengan tujuan merusak atau mencemarkan nama baik dan memancing orang lain melakukan serangan bahkan kriminalisasi.
7. Honey Trap
Kekerasan berupa dijebaknya korban oleh pelaku agar terlibat dalam relasi romantis atau seksual yang berujung pada pemerasan.
8. Cyber Grooming
Kekerasan dimana pelaku (biasanya orang dewasa) menyasar anak atau remaja dan membangun kedekatan emosional dan mendapatkan kepercayaan dari calon korbannya.
Kita bisa melakukan upaya sederhana dalam mencegah KBGO. Pertama, mengembangkan kesadaran akurat akan pentingnya perlindungan data pribadi. Kedua, terus memperkaya diri dengan ilmu agar struktur pengetahuan yang kita bangun menjadi lebih kuat mengenai informasi digital dan segala risiko yang ada di dalamnya sehingga kita sebagai pengguna mampu lebih bijak dalam menggunakan dan mengakses dunia maya.
Penulis : Kallon/BU
Editor : Najwa/BU