Bidikutama.com – Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) telah menggelar debat visi & misi oleh dua pasangan calon (paslon) pimpinan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Untirta. Usai debat visi dan misi, dua pasangan calon menyatakan siap untuk Pemilihan Raya (Pemira). (19/12)
Debat visi dan misi oleh dua paslon pimpinan BEM FISIP Untirta telah dilaksanakan pada (17/12) di gedung A Untirta Kampus Pakupatan. Paslon nomor urut 1 Rafif Helmi-Marcella Ayu dan paslon nomor urut 2 Rosad Ali-Dessy Fatonah telah menyampaikan visi dan misinya di hadapan para mahasiswa dan wakil dekan.
Muhammad Zaki Amin, Ketua KPUM FISIP 2022, menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan debat visi dan misi KPUM FISIP Untirta tahun ini berbeda dengan tahun kemarin.
“Nah untuk di debat visi misi kali ini emang dari KPUM FISIP Untirta berbeda dengan tahun lalu, karena kali ini kami mengundang semua mahasiswa FISIP untuk menonton debat visi misi secara langsung.
Kalo untuk tahun lalu itu hanya saksi dan satu timses saja tapi untuk tahun ini kami buka untuk umum siapa saja, siapapun boleh masuk siapapun boleh melihat debat visi misi ini,” tutur Zaki.
Zaki juga mengungkapkan KPUM FISIP Untirta telah mempersiapkan pemira dengan baik.
“Kesiapannya sudah hampir 90%, tinggal nanti di hari pelaksanaan, itupun nanti kita di hari Senin tanggal 19 itu kita udah ketemu dulu sama tim KPUM Universitas untuk mendapatkan informasi mengenai pusdainfo untuk sosialisasi pemilihan di tanggal 24,” ungkapnya.
Paslon nomor urut 1, Rafif-Marcela, menanggapi debat visi dan misi yang telah dilaksanakan.
“Abis tadi debat bagus sih biar nantinya dirasa mahasiswa objektif memilih calon-calon yang nantinya akan dia pilih di tanggal 24 Desember.
Jadinya untuk mewakili mereka-mereka juga mahasiswa mana yang lebih diutamakan untuk para mahasiswa ini untuk dipilih berdasarkan visi misi yang dibawakan oleh masing-masing paslon,” ujar Rafif calon ketua BEM FISIP Untirta nomor urut 1.
Rafif-Marcella juga menyampaikan bahwasanya persiapan untuk pemira nanti sudah disiapkan dan tinggal menunggu waktu pemilihannya.
“Untuk masalah persiapan sih memang dirasa harus siap ya dari masing-masing paslon juga dari pribadi kita pun, mungkin kalo untuk dipresentasikan belum bisa ya, mungkin di 80% lah kalo kita presentasikan. Jadi memang tinggal menunggu di tanggal 24 Desember aja untuk masalah pemilihannya,” ucap Rafif.
Sementara itu, paslon dengan nomor urut 2, Rosad-Dessy, berpendapat bahwa dengan adanya debat visi & misi, mahasiswa dapat memilih pimpinan BEM setelah melakukan pertimbangan atas gambaran visi dan misi yang disampaikan oleh para calon.
“Dengan adanya debat visi misi itu menjadi gambaran bagi mahasiswa untuk melihat bagaimana BEM ini kedepannya dibawa oleh para calon.
Nah ini juga bisa menjadi pertimbangan bagi mahasiswa FISIP untuk menyelaraskan pilihannya sesuai dengan kecocokan dia, apa yang dia inginkan dan apa yang calon bawakan,” ucap Rosad calon ketua BEM FISIP Untirta nomor urut 2.
Rosad juga mengungkapkan bahwa sejak mendaftarkan diri sebagai pimpinan BEM FISIP Untirta, mereka sudah siap dan berkomitmen serta menerima segala resiko yang terjadi.
“Kesiapan untuk pemilihan, kita berkomitmen sejak awal daftar ya. Jika kita siap untuk daftar berarti kita sudah siap dengan segala resiko, dengan segala hasil di hari H pun kita harus siap. Mungkin kalo untuk sekarang kita memaksimalkan usaha, terus ikhtiar, adapun hasil ya itu kita terima apapun hasilnya,” tutur Rosad.
Reporter : Aya/BU
Penulis : Aas/BU
Editor : Putri/BU