Bidikutama.com – Mahasiswa Teknik Metalurgi, Sulaeman Daniswara Mulya Putera, sabet juara 2 kompetisi esai International Young Chemists Summit 2021. Dekan Fakultas Teknik (FT) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Asep Ridwan, mengaku bangga atas capaian prestasi tersebut. (2/6)
“Alhamdulillah, kami bangga, ini melengkapi capaian prestasi tingkat internasional yang ke-3 dari mahasiswa FT Untirta.
Sebelumnya mahasiswa Teknik Kimia, medali perak di Turki, dan tim mahasiswa Teknik Industri peringkat 3 di lomba internasional design warehouse,” ungkap Asep.
Beliau juga menambahkan, capaian ini mendukung indikator kinerja utama (IKU) yang ke-2 yaitu mahasiswa berprestasi minimal nasional selain berkegiatan Merdeka Belajar Kurikulum Merdeka (MBKM).
Apresiasi yang biasa diberikan, Asep menjelaskan, yakni berupa sertifikat yang diberikan pada acara yang diselenggarakan secara formal.
“Iya kami biasanya memberikan sertifikat penghargaan dalam suatu acara yang diselenggarakan secara formal di FT Untirta, baik bagi mahasiswanya maupun dosen pembimbing juga ada surat keterangan (SK) dekannya untuk penghargaan.
Apresiasi berbentuk uang penghargaan biasanya dari universitas,” jelas Asep.
Sulaeman, mahasiswa yang memenangkan kompetisi internasional tersebut mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian tersebut.
Ia kemudian bercerita tentang info yang didapat dari grup Whatsapp (WA) laboratorium jurusannya, yaitu Lab. Material Fungsional.
“Tanggal 1 Mei 2021 kakak tingkat saya Tb. Alwin (Metalurgi 2018) ngeshare info tentang lomba IYCS 2021 ini. Tapi dalam hal ini lomba tersebut sudah H-6 penutupan (deadline 7 Mei 2021),” ungkapnya.
Dirinya mengaku hobi dalam menulis dan membaca keterbaharuan bidang teknologi, ia merasa tertantang untuk menulis dalam rentan waktu 6 hari dengan bahasa inggris itu.
Selaeman sempat pesimis untuk menang dikarenakan pesertanya banyak dari luar negeri.
Ia mendapat pesan Whatsapp (WA) dengan kode +60 (Malaysia) yang menyuruhnya untuk mengunggah foto ke Google Drive.
“Saya kira buat sertifikat keikutsertaan. Sampai hari pengumuman (29 Mei) saya gak ikut awarding ceremonynya karena saya lagi ada webinar tempat lain.
Terus kira-kira 3 jam selepas acara saya iseng nih buka recorded videonya. Niatnya mau ngecek yang juara dari negara mana aja sih gitu, eh ternyata ada nama saya. Masuk nominasi ke 2 lagi haduh kaget,” jelas Sulaeman.
Ucapan selamat dari para dosen, namanya yang ada di sosial media jurusan, fakultas, dan Untirta Official, hingga Tribun Banten, bahkan masuk ke laman milik Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Dikti Kemendikbud) jadi apresiasi yang ia syukuri.
“Lagipula ini memang kewajiban saya sebagai mahasiswa untuk berusaha mengharumkan nama almamater saya dan tentunya nama Indonesia sendiri,” imbuhnya.
Sulaeman berharap lulus tepat waktu, serta berkeinginan untuk mendapat beasiswa pascasarjana ke luar negeri nanti, khususnya ke Jepang ataupun United Kingdom (UK).
“Oleh karena itu saya berharap dengan adanya portofolio yang saya kumpulkan melalui kompetisi yang saya ikuti ini dapat menunjang dan mempermudah saya untuk mendapat dua hal tersebut,” tutupnya.
Dikutip dalam laman Dikti Kemdikbud, IYCS 2021 merupakan kejuaraan atau kompetisi yang diselenggarakan secara daring oleh Universiti Teknologi Malaysia bekerjasama dengan Institut Teknologi Bandung yang tergabung dalam asosiasi yang bernama ACS (American Chemist Student).
Reporter : Rifa, Vira/BU
Penulis : Hafidzha/BU
Editor : Rara/BU