Bidikutama.com – Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir menyerahkan Surat Keputusan (SK) tentang Izin Pembukaan Program Studi/Fakultas Kedokteran kepada Rektor Untirta, Sholeh Hidayat, di Auditorium Gedung B, Kampus A Untirta. (10/5)
SK ini merupakan sesuatu hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh sivitas akademika Untirta, terkhususnya bagi Sholeh yang akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Rektor pada Agustus mendatang.
“Ini (SK tentang Izin Pembukaan Program Studi/Fakultas Kedokteran) merupakan kado terindah di penghujung masa Rektor,” kata Sholeh.
Diperolehnya SK ini juga dilalui bukan tanpa usaha yang gigih, pada tanggal 1 Agustus 2017, Sholeh bersama Wahidin Halim (Gubernur Banten) telah melakukan audiensi dengan Menristekdikti.
Kemudian pada 17 Januari yang lalu, Untirta menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI).
Pada kesempatan yang sama juga Nasir menjelaskan bahwa wilayah Banten memiliki tingkat kesehatan yang rendah, terutama di wilayah Banten Selatan. Oleh karenanya diharapkan FK Untirta akan berkontribusi meningkatkan kesehatan di daerah Banten.
“(Tingkat kesehatan) Banten masih rendah, terutama Banten ke selatan. MCK juga masih kurang,” imbuh Nasir.
Sementara itu, Wahidin Halim yang turut diundang ke dalam acara penyerahan SK juga mengungkapkan rasa gembira di dalam sambutannya. Ia pun menjelaskan bahwa di Provinsi Banten membutuhkan sejumlah tenaga kerja dokter.
“(Provinsi Banten) Membutuhkan kurang lebih lima ratus tenaga kerja dokter,” tutur pria yang akrab disapa WH ini.
Penulis: Thoby/BU
Editor: Hani/BU