Bidikutama.com, Untirta – Puluhan mahasiswa yang tergabung sebagai BEM FKIP dan KBM Hukum kembali melakukan aksi berkelanjutan yang dalam tuntutannya menuntut agar pihak rektorat memperbaiki fasilitas yang ada di Untirta (20/5). Terbengkalainya pembangunan Laboratorium FKIP dan kurangnya fasilitas penunjang perkuliahan menjadi faktor utama dari aksi ini.
Terbengkalainya pembangunan dan minimnya fasilitas penunjang dirasa sangat tidak wajar oleh para mahasiswa ini. Hal ini tidak sejalan dengan banyaknya jumlah anggaran dana yang dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang berkisar 60 Milyar.
“Kita mencurigai kenapa pembangunan lab FKIP terbengkalai padahal dananya besar,” ungkap Febri selaku ketua BEM FKIP. Sebagai bentuk sindiran, beberapa mahasiswa melakukan aksi perbaikan gedung dan menebar puluhan ikan lele ke dalam genangan air yang berada di depan bangunan proyek Laboratorium FKIP.
Sebelumnya, pada Senin (19/5) gerakan ini berujung dengan perusakan pembatas bangunan Laboratorium FKIP dan diramaikan dengan spanduk berisi coretan-coretan kritikan terhadap pihak Universitas. Kemudian dilanjutkan pada hari Selasa (20/5) dengan tuntutan yang sama. Aksi ini kemudian diramaikan dengan sorak-sorai mahasiswa yang berada disekitar bangunan gedung Laboratorium FKIP. (fnu/BU).