Bidikutama.com – Jam malam sudah cukup lama diberlakukan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) dan memperoleh banyak keluhan dari mahasiswa. Wakil Rektor II (WR 2) Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, Pengelolaan Keuangan, Sumber Daya Manusia, dan Fasilitas, Kurnia Nugraha, pun menjelaskan alasannya. (19/6)
Kurnia menyampaikan bahwa adanya pemberlakuan jam malam, dikarenakan ada kasus pelecehan seksual sebelumnya.
“Karena melihat kasus pelecehan seksual kemarin, akhirnya saya memikirkan untuk diberlakukan adanya jam malam. Sebenarnya, jika ingin menggunakan kampus sampai malem itu boleh saja, asal melaporkan acara tersebut dengan benar,” ujar Kurnia.
Kurnia menambahkan bahwa di dalam kampus terdapat aset berharga yg dimiliki pihak kampus.
“Karena di kampus itu ada yang namanya aset, jika terjadi apa-apa itu kita juga yang bertanggung jawab,” jelas Kurnia.
Mahasiswa Pendidikan Sosiologi, Bilkis Shifa, menyampaikan bahwa setuju dengan pemberlakuan jam malam untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi.
“Untuk pemberlakuan jam malam di kampus aku setuju, karena ini salah satu cara untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di kampus, apalagi malam hari itu di luar dari jam operasional kampus,” ujar Bilkis.
Bilkis berharap kepada teman-teman mahasiswa dapat tetap menjaga etika ketika ada kegiatan malam di kampus dan mematuhi jam malam yang ada.
“Harapannya semoga dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, dan kepada teman-teman mahasiswa diharapkan ketika ada kegiatan malam dapat memperhatikan etika serta melaporkan dengan jelas terkait kegiatan yang akan dilaksanakan, serta dapat mematuhi dan saling mengerti mengenai pemberlakuan jam malam ini,” harap Bilkis.
Reporter : Tifani/BU
Penulis : Ryan/BU
Editor : Najwa/BU