Bidikutama.com – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) membentuk desa binaan di Desa Siketug, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten. Pengabdian masyarakat tersebut berlangsung pada 26 Agustus – 25 September 2020. (31/8)
Ketua pelaksana (ketuplak) desa binaan, M. Ikhlas Ruri, menyampaikan, tujuan dibentuknya desa binaan adalah meningkatkan potensi desa yang ada, serta menjalin silaturahmi dengan keluarga besar jurusan Manajemen Untirta.
“Untuk saling berbagi dengan masyarakat dan menjalin silaturahmi bagi seluruh keluarga besar jurusan Manajemen FEB Untirta, dan membantu meningkatkan potensi yang ada di suatu desa, akan tetapi lebih fokus kepada jiwa kewirausahaan, sesuai dengan potensi desa tersebut,” ungkapnya.
“Untuk khusus meneliti dan mengobservasi kegiatan perekonomian masyarakat Desa Siketug, dan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan masyarakat Desa Siketug melalui program ekonomi kreatif,” lanjut Ruri.
Ruri menjelaskan, pada Rabu (26/8) hingga Minggu (30/8), panitia sempat menginap di rumah warga, layaknya kuliah kerja mahasiswa (KKM), namun versi mini.
“Untuk seterusnya, tiap satu minggu sekali kami akan mengunjungi Desa Siketug untuk mem-follow up kegiatan-kegiatan yang telah kami rencanakan, apakah berkembang atau tidak,” imbuh mahasiswa angkatan 2019 itu.
Secara garis besar, program-program yang disiapkan oleh HMJ Manajemen ialah sebagai berikut:
- Seminar Ekonomi Kreatif;
- Sosialisasi Pola Hidup New Normal;
- Sosialisasi Pentingnya Pendidikan untuk Kemajuan Ekonomi;
- Penelitian Kegiatan Ekonomi Masyarakat Desa Siketug;
- Pengajaran Anak-anak; dan
- Perlombaan dan Pentas seni.
Salah satu program yang sudah terlaksana ialah Seminar Ekonomi Kreatif. HMJ Manajemen mengundang salah seorang akademisi FEB, Liza Mumtazah.
“Jadi kita pada tanggal 26 Agustus melakukan pembukaan dan dilanjutkan seminar dengan tema ekonomi kreatif,” ujar Ruri.
Ketua Umum (Ketum) HMJ Manajemen, David Nobel, berharap agar masyarakat Desa Siketug dapat lebih terbuka dengan perkembangan zaman di era globalisasi dan pandemi, pasca adanya desa binaan.
“Warga Desa Siketug dapat lebih terbuka dalam menerima perkembangan zaman di era globalisasi dan masa pandemi ini, yang mana sektor ekonomi merupakan hal penting untuk meningkatkan taraf kesejahteraan mereka,” ucap Nobel.
Reporter : Kusma/BU
Penulis : Risa/BU
Editor : Rara/BU