Bidikutama.com – Sejumlah mahasiswa telah mendapatkan email pengumuman hasil verifikasi penyesuaian Uang Kuliah Tunggal (UKT) periode 2021/2022. Mereka menilai penyesuaian dirasa kurang tepat lantaran nominal UKT yang masih cukup tinggi. (18/7)
“Itu yang menurut saya kurang pas, jika disebut kurang adil maka sebut saja yang lebih beretika mungkin KURANG PAS,” ujar mahasiswa Jurusan Teknik Mesin, Rasyid.
Hal ini lantaran menurutnya kurang adil jika nominal penurunan UKT berbeda untuk tiap golongan.
“Karena yang saya lihat bahwa penurunan ini terkesan kurang adil bahwa UKT golongan 3 yang berkisar 3-3,5 juta turun menjadi 1 juta saja. Sedangkan kita yang UKT golongan 4,5,6, dan 7, yang mana sangat besar bisa sampai 7 juta, itu hanya turun 1 golongan saja.
Saya golongan 4 (4,5 juta) hanya turun 1 juta ke angka 3,5 juta,” keluhnya.
Rasyid berharap pada penyesuaian UKT berikutnya, mahasiswa dengan UKT yang tinggi, dapat dipangkas lagi nominalnya.
“Jadi untuk ke depannya sebisa mungkin pangkas UKT yang nominalnya tinggi-tinggi untuk diturunkan dengan nominal yang tinggi juga. Karena kita sangat-sangat kesulitan, di mana ayah atau ibu bekerja tapi gaji +- dipotong 50%,” pungkasnya.
Hal serupa juga diharapkan oleh Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Novita. Dirinya berharap di penyesuaian UKT pada semester selanjutnya nominal yang dipangkas adalah dari UKT-nya saat ini.
“Harap saya, UKT yang saat ini bukan sementara tapi permanen, nah tahun depan inginnya bukan kembali jadi ke nominal UKT sebelum penyesuaian, tetapi dari setelah hasil penyesuaian (UKT) saat ini, bisa ajuin lagi buat semester depan (genap),” harapnya.
Penulis: Vira/BU
Editor: Hafidzha/BU