Bidikutama.com – Pemberlakuan pengecekkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) pada setiap kendaraan yang akan meninggalkan lingkungan Kampus A Pakupatan dan Kampus E Sindangsari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) sudah berjalan sejak pertengahan Bulan Februari lalu. Meski begitu, banyak pemilik kendaraan yang masih lupa membawa STNK masing-masing. (1/3)
Hal ini dijelaskan oleh Komandan Regu (Danru) Satuan Pengamanan (Satpam) Untirta Pakupatan, Lopi.
“Prosedur yang diterapkan adalah dengan mengirimkan foto STNK kepada satpam kampus. Namun, jika STNK-nya hilang pemilik kendaraan bisa memanggil orang tuanya untuk datang ke kampus dan dimintai surat kehilangannya,” jelas Lopi.
Lopi juga menerangkan terdapat prosedur penahanan KTM untuk dijadikan jaminan, selama menunggu foto STNK yang tertinggal.
“Kalau ketinggalan mohon di foto STNK-nya lalu dikirimkan ke Saya. Tapi selama menunggu tetap Saya minta KTM-nya,” ujarnya.
Berbeda dengan Kampus Pakupatan, Satpam Kampus E Sindangsari, Suprianto, menjelaskan bahwa Kartu Tanda Penduduk (KTP) bisa diserahkan sebagai jaminan lupa membawa STNK.
“Prosedur bagi mahasiswa yang tidak bawa STNK (di Kampus Sindangsari), pengendara yang memiliki KTP atau KTM nantinya akan kita foto dengan disandingkan dengan plat nomor kendaraan,
Setelah jam malam berakhir berarti tidak ada masalah di dalam universitas ini mungkin kita clear kan yang tadi kita foto mungkin akan kita hapus semuanya,” terang Suprianto.
“Mungkin akan membuat tidak nyaman mahasiswa, tapi ini tujuannya untuk kenyamanan kita bersama, baik rekan mahasiswa atau rekan satuan pengamanan itu sendiri,” imbaunya.
Suprianto berharap pihak universitas bisa meningkatkan sistem pengamanan di wilayah kampus.
“Saya mengharapkan secepatnya diadakan sistem pengamanan yang lebih baik. Mungkin bisa ditingkatkan menjadi pengecekkan secara elektrik, secara gate, atau dengan cara lainnya, itu ranahnya Universitas untuk hal tersebut,” tutupnya.
Mahasiswa Fakultas Hukum (FH), Kiki memberikan tanggapannya terkait prosedur di atas. Menurutnya ini merupakan langkah yang bagus.
“Menurut saya sih sebenernya lumayan bagus ya untuk meminimalisasi adanya pencurian kendaraan di wilayah kampus Untirta,” ungkap Kiki.
Kiki berharap dengan adanya prosedur ini, dapat mencegah terjadinya kehilangan kendaraan di wilayah Untirta.
“Harapan saya semoga tidak terjadi kehilangan atas kendaraan di parkiran Untirta,” tutupnya
Reporter : Salwa, Nadia, Ikhwan/BU
Penulis : Alvina/BU
Editor : Uswa/BU