Bidikutama.com – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) telah meresmikan Bengkel Vokasi dan Sains di Kampus Untirta Ciwaru. Bengkel Vokasi dan Sains ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada bidang otomotif dengan mengikuti perkembangan teknologi dan transportasi pribadi terkini. Rabu (5/3)
Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Laboratorium Terpadu, Yusrama Deni, menyampaikan bahwa dibangunnya bengkel ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan bidang otomotif.
“Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan bidang otomotif sesuai perkembangan teknologi di kendaraan modern yang dilengkapi dengan fasilitas perbaikan, pemeliharaan, uji performa sehingga dapat menjadi wadah kolaboratif pendidikan dan otomotif,” ucap Deni.
Deni menjelaskan bahwa Bengkel Vokasi dan Sains ini akan memiliki tiga program utama dalam menunjang kualitas pendidikan mahasiswa.
“Ada Teaching Factory yang melibatkan mahasiswa dalam praktik langsung guna meningkatkan kompetensi di dunia otomotif. Ada juga Research on the Elements yang tidak hanya melibatkan mahasiswa otomotif, tetapi juga multidisiplin seperti fisika, kimia, dan elektro. Terakhir ada layanan masyarakat dalam memenuhi pemeliharaan dan perbaikan,” ucap Deni.
Deni berharap bengkel dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar dan sebagai tempat alternatif bagi masyarakat memperbaiki dan merawat kendaraannya.
“Harapannya menjadi wadah belajar bagi mahasiswa tidak hanya keahlian mekaniknya saja, tetapi juga administrasi, manajemen, pengolahan limbah, pengembangan inovasi, dan lainnya dan bengkel ini semoga juga bisa menjadi alternatif untuk masyarakat,” harap Deni.
Syafiq, mahasiswa jurusan Pendidikan Vokasional Teknik Mesin (PVTM) FKIP, menyampaikan rasa senangnya akan fasilitas baru di FKIP ini.
“Sangat senang, akhirnya ada fasilitas yang kami butuhkan terpenuhi untuk nanti praktik otomotif,” ucap Syafiq.
Udin, mahasiswa jurusan PVTM FKIP, menyampaikan bahwa bengkel ini dapat memberikan lebih banyak kesempatan belajar dan mengurangi biaya praktik mahasiswa
“Setuju aja, untuk memberi kesempatan angkatan 21 sama 23 relasi belajarnya di bengkel sama dengan bengkel yang di luar. Karena waktu itu belajarnya di bengkel luar sehingga dapat meminimalisir anggaran juga buat mahasiswa yang prakteknya di luar,” ucap Udin
Terakhir, Udin berharap bahwa bengkel ini dapat berkontribusi secara aktif pada mahasiswa untuk diberikan kegiatan positif.
“Lebih berkontribusi dengan mahasiswa untuk diberikan kegiatan agar para mahasiswa lebih aktif untuk kegiatan positif dan merawat,” harap Udin.
Reporter: Sirlie, Aqila/BU
Penulis: Hana/BU
Editor: Nadira/BU