Bidikutama.com – Shuttle bus baru Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) telah resmi beroperasi. Kondisi shuttle bus baru ini dinilai mahasiswa lebih baik daripada shuttle bus sebelumnya. Menanggapi hal ini, Wakil Rektor (WR) II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, Pengelolaan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Fasilitas, Kurnia Nugraha akan mengupayakan penambahan jadwal perjalanan. (6/10).
Kurnia mengungkapkan saat ini pihaknya tengah menjalin koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) setempat supaya cakupan jadwal operasional menjadi lebih banyak.
“Sedang kita siapkan untuk komunikasi ke Dishub, sehingga nanti kalau bisa lebih banyak jadwal perjalanan dan jumlah layanan mahasiswa ini jadi lebih banyak,” ucapnya.
Adapun fasilitas shuttle bus baru ini lebih baik karena bisa menampung lebih banyak orang dibandingkan bus yang lama. Meskipun jumlah kursi yang tersedia tidak memuat banyak orang, tetapi keberadaan pegangan membuat orang yang berada di dalam bus menjadi lebih aman meski tidak mendapatkan kursi.
Mahasiswa Agroekoteknologi 2023, Merli Oriza Oktavia memberikan komentarnya terkait kondisi shuttle bus yang baru. Menurutnya pegangan pada shuttle baru terlalu tinggi.
“Pegangannya terlalu tinggi banyak yang tidak sampai,” ujarnya.
Tanggapan lainnya disampaikan oleh Mahasiswa Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dari Universitas Sriwijaya, Risma Rosakarmia. Ia merasa senang dengan keberadaan fasilitas shuttle bus yang baru ini.
“Aku jujur senang karena akhirnya shuttle yang kita liat akhirnya beroperasi juga. Soalnya pas pertama kali kita kesini tuh, kita expect-nya anak PMM tuh bakalan disuruh naik shuttle. Soalnya kita kira banyak mahasiswa Untirta yang bakal berangkat naik shuttle, sedangkan kalau bus lama itu lumayan sempit-sempitan,” ungkapnya.
Sementara itu, Sopir shuttle bus, Hasanuddin berpesan kepada mahasiswa yang menaiki shuttle bus agar berhati-hati ketika hendak naik dan turun shuttle, serta selalu menjaga kebersihan.
“Harus dengan telaten dan sabar untuk naik dan turunnya. Jangan berebut karena berbahaya dan jaga kebersihan karena kendaraan wajib harus bersih,” tutupnya.
Reporter : Arif, Dea/BU
Penulis : Qiran, Rani/BU
Editor : Tebi/BU