Bidikutama.com – Beberapa mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) diketahui mengikuti aksi nasional lanjutan tolak 3 periode pada Senin (11/4). Sebelumnya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Untirta telah mengambil sikap untuk tidak mengikuti aksi lanjutan se-nasional, tetapi fokus di daerah.
Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Broto (nama disamarkan), mengaku mengikuti BEM Seluruh Indonesia (SI) untuk aksi kali ini.
“Kalau gua sendiri ngikutin dari BEM SI ya, gua pribadi dapet panggilan dari BEM SI, jadi gua ada di Tangerang akan ada aksi terpusat di Jakarta jadi gua ikut aksi,” ujar Broto.
Senada dengan Broto, Oki Pamungkas, salah satu massa aksi dari Untirta, mengungkapkan bahwa alasannya ikut aksi adalah atas kemarahan rakyat.
“Kalo gua pribadi berangkat atas kemarahan rakyat aja hari ini, karena ulah rezim yang terlalu absurd,” ungkap Oki.
Oki mengatakan tuntutan aksi masih seputar penolakan penundaan Pemilu.
“Secara garis besar, tentu yang dituntut oleh massa aksi adalah pengawalan penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan,” ujar Oki kepada tim Bidikutama.
Ia menegaskan bahwa presiden seharusnya mampu memberikan klarifikasi dengan pemberitahuan bersifat resmi.
“Betul bahwa presiden kita, Jokowi, kemaren sudah bilang kalau tanggal pemilu udah di tetapkan. Tapi yang disayangkan adalah klarifikasi via sosial media. Siapa dia, selebgram?
Sekelas presiden harusnya mampu mengeluarkan pemberitahuan secara resmi dan sah melalui legal formal, hitam di atas putih,” tegas Oki.
Oki juga menambahkan beberapa tuntutan lain yang diangkat pada aksi kali ini.
“Selain itu, jelas yang selalu dituntut adalah kelangkaan komoditas atau stabilitas bahan pangan dan kenaikan BBM serta kenaikan PPN,” tambah Oki.
Reporter : Amar, Qonita/BU
Penulis : Putri/BU
Editor : Owen/BU