Bidikutama.com – Unit Penunjang Akademik Bimbingan dan Konseling (UPA-BK) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) merupakan unit penyelenggara urusan bimbingan dan konseling yang berperan untuk mendampingi sivitas akademika Untirta dalam mencapai perkembangan optimal dalam bidang pribadi, sosial, belajar, dan karir. UPA-BK Untirta kini menyediakan layanan konseling bagi seluruh sivitas akademika Untirta. (6/4)
Kepala UPA-BK Untirta, Evi Afiyanti, mengungkapkan bahwa program layanan konseling bagi sivitas akademik akan disediakan secara gratis.
“UPA-BK hadir untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling bagi sivitas akademika untirta. Layanan konseling ini disediakan secara gratis untuk mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan. Kami memahami pentingnya akses yg mudah dan terjangkau terhadap layanan bimbingan dan konseling,” ungkap Evi.
Evi juga mengungkapkan bahwa konselor yang disediakan adalah professional yang sudah tersertifikasi.
“Jangan khawatir untuk bercerita kepada kami, kerahasiaan menjadi aspek utama sesuai kode etik profesional,” ujar Evi.
Selanjutnya Evi juga turut menjelaskan alur layanan bimbingan dan konseling.
“Alur layanan konseling dimulai dari mahasiswa, dosen atau tenaga kependidikan menghubungi hotline UPA-BK di nomor 0812-9536-0899, di nomor tersebut sudah tersaji form pendaftaran yang wajib diisi beserta evaluasi awal untuk menentukan kebutuhan dan masalah yang perlu diselesaikan. Selanjutnya, mereka akan diarahkan ke konselor yang tepat untuk membantu dalam proses konseling,” jelasnya.
Evi berharap layanan bimbingan dan konseling ini dapat memberi dukungan yang efektif serta bermanfaat dalam mengatasi masalah mental yang dihadapi civitas akademik Untirta.
“Harapan besar kami adalah layanan bimbingan dan konseling ini dapat memberikan dukungan yang efektif dan bermanfaat dalam mengatasi masalah kesehatan mental civitas akademik. Kami ingin menciptakan lingkungan yang mendukung, dimana mahasiswa merasa didengar, dipahami, dan didukung dalam perjalanan mereka menuju kesehatan mental yang optimal,” harap Evi.
Mahasiswa Program Studi Bimbingan Konseling, berpendapat bahwa program bimbingan konseling gratis dari UPA-BK dapat memberi harapan baru bagi segenap civitas akademik Untirta.
“Melihat fakta dilapangan bahwa banyaknya mahasiswa atau tenaga pendidik yang mengalami masalah mental akibat banyak faktor, munculnya UPA-BK ini mungkin bisa memberikan harapan baru bagi seluruh sivitas akademika Untirta agar mereka bisa mencapai tumbuh kembang yang optimal dalam segala aspek perkembangan,” ujar Avicena
Avicena berharap dengan adanya layanan bimbingan dan konseling ini dapat memberikan dampak yang positif bagi kondisi psikis civitas akademik Untirta.
“Harapan saya terhadap munculnya layanan konseling UPA-BK ini mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi kondisi psikis seluruh civitas akademik Untirta,” harap Avicena.
Ambar Nurazizah, Mahasiswa Progran Studi Akutansi, mengungkapkan keberadaan UPA-BK ini sangat penting karena dapat menjadi sarana yang efektif dalam memberikan layanan konseling dan meningkatkan kesadaran tentang kesehatan mental.
“Semoga bisa membuat mahasiswa mendapatkan dukungan yang tepat sasaran, sehingga dapat meningkatkan kinerja akademik mereka,” ujar Ambar.
Reporter : Susi, Ani/BU
Penulis : Ani/BU
Editor : Annisa M/BU