Bidikutama.com – Kota Jakarta menawarkan berbagai destinasi yang wajib untuk dikunjungi, salah satunya adalah Wisata Kota Tua Jakarta. Uniknya, Kota Tua Jakarta dikelilingi oleh 5 museum bersejarah, selain dikelilingi 5 museum, kota tua Jakarta juga dapat dijadikan tempat gathering. Pada malam hari biasanya terdapat live musik untuk menemani segala aktivitas pengunjung.
Dilansir dari idntimes.com, inilah 5 museum yang mengelilingi Wisata Kota Tua Jakarta dapat dengan mudah dikunjungi tanpa perlu transportasi dengan biaya lima ribu rupiah saja.
1. Museum Bank Indonesia
Lokasi Museum Bank Indonesia ada di jalan Pintu Besar Utara No. 3, Jakarta Barat. Di museum ini sudah bisa belajar mengenai sejarah uang di Indonesia, dari era Kolonial Belanda hingga sekarang. Museum ini juga dilengkapi dengan teknologi modern dan perangkat multimedia, seperti diorama, display elektronik, televisi plasma dan panel statik, sehingga suasana museum menjadi lebih hidup.
Museum ini buka mulai dari hari Selasa – Jum’at dari jam 08.00 – 15.30 dan Sabtu – Minggu dari jam 08.00 – 16.00. Museum ini tutup pada hari Senin dan hari libur nasional.
2. Museum Mandiri
Museum Mandiri terletak tepat di sebelah Museum Bank Indonesia, sehingga dapat ditempuh dengan berjalan kaki. Di dalam Museum Mandiri, terdapat koleksi yang berkaitan dengan perbankan tempo dulu dan perkembangannya. Selain itu, ada pula benda-benda yang membantu proses perbankan, seperti mesin ketik, kalkulator, mesin penghitung uang logam, mesin pembukuan serta mesin ATM tunai yang bentuknya unik dan berbeda dari mesin ATM yang kita kenal sekarang. Ada juga diorama yang menggambarkan kegiatan ekonomi dan perdagangan Indonesia di masa lampau. Museum ini beroperasi pada hari Selasa – Jumat pukul 09.00 – 15.30 serta hari Sabtu dan Minggu pukul 09.00 – 18.30.
3. Museum Sejarah Jakarta
Museum ini lebih dikenal dengan sebutan Museum Fatahillah. Padahal, nama asli museum ini adalah Museum Sejarah Jakarta. Sesuai namanya, museum ini berisi tentang perjalanan sejarah Jakarta dari waktu ke waktu hingga menjadi modern seperti sekarang.
Bagi pengunjung yang baru pertama kali datang ke Museum Sejarah Jakarta, biasanya akan merasa bingung dengan alur jalannya. Hal ini dikarenakan museumnya yang sangat luas, mencapai 1.300 meter persegi dan terdiri dari dua lantai. Museum ini beroperasi pada hari Selasa – Minggu pada pukul 08.00 – 17.00 serta tutup pada hari Senin dan hari libur nasional.
4. Museum Seni Rupa dan Keramik
Museum Seni Rupa dan Keramik bertepat bara di sebelah timur Museum Sejarah Jakarta. Museum ini memajang lukisan dan keramik lokal dari berbagai daerah di tanah air, mulai dari peninggalan Kerajaan Majapahit hingga dari berbagai negara di dunia. Yang bikin takjub, kamu bisa mengetahui informasi lukisan dengan aplikasi bernama Siji. Caranya, arahkan kamera smartphone dan scan lukisan bertanda SIJIable. Dari layar smartphone, kamu bisa melihat gambar, film dan video dokumenter. Museum ini beroperasi dari hari Selasa sampai Minggu pukul 08.00 – 17.00. Dan tutup pada hari Senin dan libur nasional.
5. Museum Wayang
Lokasinya ada di sebelah barat Museum Sejarah Jakarta. Sesuai namanya, ada berbagai macam wayang dan boneka yang dipajang di seluruh ruangan. Misalnya, wayang kulit, wayang golek, wayang potehi sampai wayang dari negara lain pun ada. Selain itu, dilengkapi pula dengan sejarah silsilah turunan wayang agar kita lebih memahaminya. Yang bikin seru, setiap akhir pekan selalu ada pagelaran wayang dan musik gamelan. Museum ini beroperasi di hari Selasa sampai Jum’at pada pukul 09.00 – 16.30. Sementara, di hari Senin dan libur nasional, museum ini akan tutup.
Nah, itulah kelima museum di area Kota Tua Jakarta yang bisa dikunjungi tanpa transportasi. Sebelum berkeliling, pastikan kamu memiliki energi yang kuat. Meskipun mudah dijangkau dengan berjalan kaki dari museum satu ke yang lainnya, namun memiliki tubuh yang kuat bisa membangkitkan semangat berwisata mu. Selamat berjalan-jalan!
Penulis : Eni/BU
Editor : Najwa/BU