Bidikutama.com – Kasus pencurian terjadi kembali di Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Pakupatan. Kali ini terjadi pencurian kendaraan bermotor yang menimpa salah satu mahasiswi pada Kamis (23/11).
Mahasiswa Agroekoteknologi 2023, Mutiara Assifa yang merupakan korban kehilangan motor menceritakan kronologi kejadian terjadi di siang dari rentang waktu jam 11.00 sampai 13.40 WIB.
“Saya datang ke parkiran jam 11 karena penuh jadi parkir di sebelah masjid dengan keadaan motor di kunci stang. Setelah saya selesai praktikum dan kembali, motor sudah hilang meskipun sudah saya cari ke semua parkiran,” ujarnya.
Setelah mengetahui motornya hilang, Mutia mencoba melaporkan ke satpam untuk mempertanyakan mengapa pelaku bisa lolos pengecekan STNK.
“Setelahnya saya ceritakan kronologi ke satpam. Ternyata, pelaku lolos pengecekan STNK saat satpam sedang istirahat dan pergantian shift,” ucapnya.
Akhirnya satpam mencoba mencari motor serta melakukan pengecekkan CCTV, yang menunjukkan bahwa motor dicuri oleh orang asing.
“Satpam sempat membantu mencari dengan plat nomor, akhirnya saat sore dicek melalui CCTV dan ketahuan ada orang asing yang bawa motor saya,” ungkapnya.
Mutiara berharap motornya dapat kembali serta pengecekkan STNK kampus lebih diperketat lagi.
“Berharap motor bisa kembali lagi, karena saya parkir di lingkungan kampus yang dijaga satpam. Pengecekkan STNK lebih diperketat lagi dan melarang orang asing masuk,” harapnya.
Mahasiswa Teknologi Pangan Untirta, Sholahuddin, turut memberikan tanggapannya terkait kejadian ini.
“Ini hal serius karena merugikan finansial korban dan mengindikasi kurangnya sistem keamanan kampus, sehingga perlu adanya evaluasi dalam sistem keamanan,” ujar Sholahuddin.
Ia menambahkan perlu sistem pengawasan pemeriksaan STNK rutin untuk memastikan jumlah dan penempatan satpam.
“Perlu pemeriksaan STNK secara rutin agar memastikan jumlah dan penempatan satpam efektif, agar kejadian seperti ini tidak terulang,” harapnya.
Reporter : Hariansyah/BU
Penulis: Ardhilah/BU
Editor : Uswa/BU