Bidikutama.com – Mengangkat isu SARA dengan Judul Karya “Pemuda sebagai Edukator Masyarakat dalam Menghadapi Dinamika Politik dan isu SARA di Indonesia”, Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Mochammad Ari Fahrizal menjadi pemenang dalam lomba menulis esai yang diadakan oleh TIMES Indonesia mengalahkan 161 naskah kompetitor lainnya bertaraf nasional pada Senin (3/7) lalu. (4/7)
Dilansir dari timesindonesia.co.id, dalam lomba menulis esai, panitia telah menerima 161 naskah dari berbagai mahasiswa di Indonesia dan telah ditelaah oleh tim dewan juri. Berikut pemenang lomba menulis esai “Peran Mahasiswa dalam Dinamika Politik di Indonesia” sebagai berikut.
Juara I : Mochammad Ari Fahrizal (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
Judul : Pemuda sebagai Edukator Masyarakat dalam Menghadapi Dinamika Politik dan Isu SARA di Indonesia
Juara II : Syarif Abdurrahman (Mahad Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng)
Judul : Ancaman Politik SARA di Pemilu 2024 dan Cara Penyebarannya
Juara III : Treninda Ardea Pramesti (Universitas Islam Sultan Agung Semarang)
Judul : Peran Pemuda Melawan Politik
Sebagai penulis dari judul karya yang dimenangkan, Ari mengungkapkan bahwa ia tidak menyangka akan memenangkan perlombaan ini.
“Persiapan penulisan saya sendiri butuh seminggu untuk memikirkan apa yang ingin saya bahas dan menuangkan semuanya dalam suatu tulisan. Tidak ada kendala yang sulit kecuali melawan malas pada diri sendiri,” ungkap Ari.
Ari juga berharap kepada dirinya dan teman-teman semua bahwa kedepannya agar bisa lebih berani untuk mengikuti lomba menulis dan bisa berpikir lebih kritis lagi.
”Harapan saya kepada semuanya itu semoga temen-temen termasuk saya juga lebih berani untuk mengikuti lomba menulis seperti ini, selain benefit dari lomba tersebut, menulis juga memberikan benefit pada diri sendiri agar bisa berpikir lebih kritis,” harapnya.
Mahasiswa Untirta, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan, Pendidikan Biologi, Arsy, sangat kagum terhadap pencapaian Ari yang bisa membawa nama baik Untirta dengan menjuarai lomba esai bersaing dengan 161 naskah kompetitor lain mahasiswa se-Indonesia.
“Membuktikan bahwa tulisan Esai yang membawa keresahan, argumentasi, dan pandangan serta wawasan dapat membangun banyak motivasi lain untuk orang-orang di sekitar,” ujar Arsy.
Arsy juga berharap kepada Mahasiswa Untirta khususnya bisa terinspirasi dan terus berkarya dalam wujud apapun.
“Untuk para mahasiswa lain di Indonesia khususnya almamater Untirta. Selain itu, dapat memberikan motivasi untuk terus berkarya dalam wujud apapun, terus bermanfaat dan memberikan dampak dan langkah kecil dalam perubahan di kehidupan, baik untuk masyarakat maupun kehidupan sehari-hari,” ujar Arsy.
Tidak hanya Arsy, Mahasiswa jurusan Pendidikan Kimia, Amel, menanggapi bahwa pencapaian ari sangat menginspirasi, dan berharap agar mahasiswa Untirta lainnya bisa berjiwa kompeten.
“Sangat menginspirasi bagi mahasiswa Untirta khususnya saya, harapannya semoga kelak muncul lagi mahasiswa Untirta berjiwa kompetisi yang tak hanya di lingkup kampus juga bisa menjuarai di lingkup nasional,” ujar Amel.
Reporter : Bayu/BU
Penulis : Alvina/BU
Editor : Uswa/BU