Bidikutama.com – Boneka kecil dengan wajah monster bertaring tajam ini berhasil menarik perhatian kolektor di seluruh dunia. Labubu menjadi sorotan setelah diunggah oleh penyanyi asal Thailand, Lalisa Manoban, yang terlihat menggendong boneka tersebut. Setelah viral, banyak kolektor rela mengantri berjam-jam untuk mendapatkannya. Jumat (4/10)
Boneka Labubu diciptakan oleh seniman asal Hongkong yang lahir di Belgia, Kasing Lung. Boneka ini merupakan salah satu dari lima karakter dalam buku anak-anak seri *The Monsters* pada tahun 2015, yang terinspirasi oleh cerita rakyat mitologi Nordik.
Labubu diproduksi sebagai figur koleksi oleh perusahaan Pop Mart, yang merilis berbagai edisi dalam bentuk blind box. Labubu memiliki ciri khas unik seperti telinga runcing, gigi tajam yang menonjol, postur mungil, dan senyuman usil. Karakter ini meraih popularitas signifikan, terutama di kalangan kolektor mainan dan penggemar seni pop.
Penyanyi terkenal Lalisa Manoban sempat terlihat memeluk boneka Labubu dan mengenakan dompet Labubu melalui unggahan story Instagramnya. Unggahan tersebut membuat banyak anak muda rela mengantri berjam-jam untuk mendapatkan boneka unik ini, terutama pengikutnya di Thailand, Indonesia, dan negara Asia Tenggara lainnya. Hal ini memberikan dampak positif, dengan popularitas Labubu kembali meningkat.
Secara daring, harga Labubu berkisar antara $28 hingga $40, atau sekitar Rp 433.580 hingga Rp 619.400. Jika masuk ke Indonesia, Labubu dibanderol sekitar Rp 1.000.000. Satu boneka bisa dihargai lebih dari Rp 400.000, sementara koleksi enam boneka dapat mencapai lebih dari Rp 1.500.000. Harga tersebut tergolong normal untuk boneka Labubu, tetapi untuk edisi tertentu yang langka, harganya bisa mencapai Rp 4.500.000.
Alasan banyak orang menyukai boneka Labubu adalah karena boneka ini memberikan perasaan yang unik, seperti rasa takut yang terkendali, mistisisme, atau rasa takut yang menyenangkan. Ketertarikan manusia terhadap kombinasi kelucuan dan keseraman dapat dijelaskan secara psikologis melalui konsep uncanny valley, yang mengacu pada reaksi emosional manusia terhadap objek yang tampak menyerupai manusia.
Jadi, Sobat Bidik apakah kalian tertarik untuk mengoleksi boneka Labubu?
Penulis : Meiva/BU
Editor : Ardhilah/BU