Bidikutama.com – Hari buruh atau disebut May Day secara internasional selalu diperingati pada tanggal 1 Mei. Hari Buruh terus diperingati setiap tahunnya sebagai apresiasi kepada buruh di Indonesia serta menjadi momen penting dalam memperjuangkan hak-hak buruh seperti kenaikan upah dan kondisi kerja yang lebih baik. (1/5)
Di Indonesia, peringatan Hari Buruh biasanya dilakukan dengan demonstrasi untuk menuntut kenaikan upah, peningkatan kondisi kerja yang lebih baik serta perlindungan hak mereka sebagai pekerja.
Karena buruh bukan selalu diartikan sebagai pekerja hina, rendahan, dan sebagainya. Buruh tidak memiliki arti sesempit itu, hakikatnya mereka tetap sama seperti pekerja dan karyawan namun mereka menggunakan tenaga otot untuk mendapatkan upah berupa uang.
Era digitalisasi atau Revolusi Industri 4.0 nasib buruh berubah seiring berkembangnya zaman, sehingga bisa diuntungkan serta dirugikan. Hal yang paling mencolok dari era digitalisasi ini adalah bergantinya produksi yang tadinya manual menjadi otomatis seperti memanfaatkan mesin atau robot yang mengakibatkan tenaga manusia berkurang.
Lantas apakah nasib buruh di tengah perkembangan zaman benar-benar tergerus? Lalu bagaimana solusi untuk buruh agar tetap bertahan di era digitalisasi ini?
Tergantikannya pekerjaan manusia oleh tenaga robot akan melahirkan pekerjaan baru. Digitalisasi bisa disebut sebuah ancaman yang positif karena digitalisasi dianggap sebuah ancaman bagi seseorang yang tidak memiliki wawasan, dengan begitu manusia akan berusaha menjadi lebih baik lagi.
Digitalisasi menuntut pekerja harus bisa melakukan pekerjaan yang tidak bisa dilakukan oleh mesin, mereka harus mampu menghadapi berbagai sistem untuk terus bertahan di era revolusi 4.0, Sehingga diperlukan membentuk kemampuan soft skills, berpikir kreatif, kritis, dapat beradaptasi serta mampu membangun sektor lapangan pekerjaan terutama untuk menampung para buruh.
Pada hal ini, sangat dibutuhkan keseriusan pemerintah dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia terutama tentang digitalisasi yang merupakan bekal untuk menghadapi perkembangan zaman. Hal tersebut sangat penting dalam mengantisipasi keresahan masyarakat menghadapi perkembangan zaman.
Dengan adanya kesiapan masyarakat mengenai ilmu serta kemauan untuk belajar, era digitalisasi ini akan berdampak baik untuk negara bukan malah menjadi masalah di bidang ekonomi sosial terutama buruh di Indonesia.
Penulis : Ardhillah/BU
Editor : Tebi/BU