Bidikutama.com, Untirta – (22/5) Mapala Krakatau gelar acara Gema Merah Putih VII dengan tema “Konser Hijau”. Rangkaian acara dalam Konser Hijau ini yaitu donor darah, pameran seni dan budaya, pameran teknologi, bazar, lomba dan pameran recycle art, tanam 7.000 pohon untuk Banten, dan lomba lintas alam tingkat nasionalyang diselenggarakan pada tanggal 22-25 Mei 2014.
“Panitia meminta donatur dengan berkeliling membawa kotak donasi untuk meminta sumbangan seikhlasnya kepada hadirin GMP VII untuk penanaman pohon dengan target 7.000 pohon untuk Banten yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, 25 Mei 2014 di Bojonegara dengan penanaman awal 100 pohon secara bertahap hingga mencapai target 7.000 pohon”, ujar Muhammad Irsad selaku Ketua Pelaksana Gema Merah Putih VII.
Dalam rangkaian acara ini, kegiatan donor darah bekerjasama dengan Electrical Evoluition 2014 (HMJ Elektro), yang merupakan bagian dari TEKNIK EXPO 2014. Selain donor darah, adapun rangkaian acara lain dari GMP VII yaitu pameran teknologi dan pameran seni dan budaya, dimana setiap jurusan dari Fakultas Teknik Untirta menampilkan karya-karya mereka, seperti salah satu karya dari mahasiswa Teknik Mesin yang menunjukan beberapa karyanya yaitu pesawat dengan ukuran kecil dan rocket launcher. Dalam acara pameran teknologi ini, GMP VII mendapat respon yang baik dari Benny Irawan selaku Wakil Rektor I Untirta yang disampaikan ketika sedang membuka acara.
GMP VII juga akan menggelar perlombaan lintas alam tingkat nasional pada tanggal 24 Mei 2014 dengan rute dari Bukit Palm sampai Bojonegara dengan 10 pos peristirahatan. Para peserta akan berjalan kaki dan berenang menyebrangi lautan untuk sampai tujuan. Disini Mapala Krakatau mencoba untuk mengenalkan bahwa di Banten masih ada tempat hijau yang bagus untuk dijelajahi bagi penjelajah alam nasional. Dalam perlombaan ini sudah ada 13 tim yang mendaftar, salah satunya peserta dari Bali. Total hadiah yang diberikan dalam perlombaan ini sebesar 17 juta rupiah dan terdapat doorprize untuk seluruh peserta serta untuk memeperebutkan piala Gubernur Banten. Pemenang dari perlombaan ini dinilai dari kecepatan jarak yang ditempuh peserta untuk sampai ke tujuan, yaitu di Bojonegara. (jek,uns/BU).